Jumat, 25 Agustus 2017

Belajar fiber optic Dasar

Bismillahirohmanirohim
Assalamualaikum wr wb
Mari  pertama kita coba bahas bagaimana sih alat2 Maintance Jaringan Kabel Fiber Optik, dan bagaimana Fungsinya satu persatu.







   




SPLICER

Alat sambung Serat Optik  dikenal dengan sebutan FUSION SPLICER yaitu suatu alat yang digunakan untuk menyambung core Serat Optik  yang berbasis kaca yang mengimplementasikan daya listrik yang sudah dirubah menjadi sebuah media sinar berbentuk sinar laser yang berfungsi memanasi kaca yang putus pada core sehingga terhubung kembali secara baik. Alat sambung splicer ini harus memiliki keakuratan tinggi sehingga pada saat penyambungan (splicing) bisa mendekati sempurna, karena proses terjadinya pengelasan media kaca terjadi proses peleburan kaca yang menghasilkan suatu media yang tersambung dengan utuh tanpa adanya celah karena memiliki karakter media yang memiliki senyawa yang sama.  Penyambungan bisa saja tidak utuh,  karena tidak mengikuti prosedur penyambungan yang benar. Bila hal ini terjadi maka proses penyambungan harus diulangi lagi, hingga mendekati redaman yg sekecil-kesilnya (dibawah 0.2 dB)

















ada juga tool pendukung di Splicer yang berguna sebelum proses Penyambungan Core pada Splicer, Seperti:

1. Miller / Stripper















tool ini juga bagian dari pembantu sebelum Proses Join pada Splicer.
Miller / Stripper Berfungsi untuk Mengupas Kulit pada Core.

2. Cleaver











Cleaver tool ini Berfungsi untuk Memotong Core yang Kulit nya sudah di Kupas.
pemotongan Core wajib menggunakan Cleaver, karena serat kacanya akan lebih terpotong rapih Oleh Mata Pisau yang tajam pada Cleaver. jika proses pemotongan sudah dilakukan, langsung proses Jointing.

OPTICAL POWER METER (OPM)















Alat ini berfungsi untuk mengetahui daya dari signal cahaya yang masuk. OPM memiliki interface FC yang berhubungan dengan kabel pathcore FC. Adapun rumus yang di gunakan yaitu : 
(TX – RX =…dB dibagi jarak (Km) 

OPTICAL TIME DOMAIN REFLECTOMETER 







OTDR merupakan alat untuk mendeteksi kontinuitas suatu kabel Serat Optik  dalam jarak tertentu sehingga bisa menghasilkan jarak dari dua sisi yang merupakan ukuran gangguan yang terjadi sehingga trouble shooting dapat dilaksanakan dengan baik karena akan dengan mudah menentukan letak lokasi gangguan yang terjadi dengan referensi jarak hasil ukur dari perangkat alat ukur OTDR.
ada beberapa OTDR tipe lawas yang tidak bisa ngukur dan Realtime Core yang transmit.
OTDR biasanya digunakan untuk mendeteksi putusnya kabel, Kabel Crack, Bending, dan Putus Core yang belum di ketahui letaknya.







OPTICAL FIBER IDENTIFIER













Seperti yang saya  jelaskan sebelumya, fungsi Optical Fiber Identifier (OFI) adalah untuk mengetahui arah signal dengan penunjuk arah dan besar daya yang di laluinya.

Visual Fault Locator










Alat ini sering disebut juga Laser fiber optic atau senter fiber optic. Fungsinya untuk melakukan pengetesan pada core fiber optic. Laser akan mengikuti serat Optik pada Kabel Fiber Optik dari POP Sampai Ke User (end to end) , bila core tidak bermasalah laser akan sampai pada titik tujuan.

BIT ERROR RATE TEST

















Alat ini berfungsi sebagai pengecek koneksi jaringan TDM (Time Divisio Multipleksi) yang mana jaringan TDM aplikasinya yaitu layanan Clear Channel yang sedang coba di uraikan penulis. Secara spesifiknya BER TES untuk mengecek dan mengetahui TX atau RX yang error, melalui pengiriman paket dan lup.

SERVICE TERMINAL












Alat yang satu ini berfungsi sebagai pengecek software yang ada  di PDH NOKIA.


JOINT BOX (pelindung untuk sambungan core)














Alat ini berfungsi sebagai pelindung core core yang sudah di sambung , dan di temple di tiang-tiang.
CONVERTER SIGNAL OPTIC KE UTP












TELWAYS
Telways  yaitu  perangkat  yang  berfungsi  sebagai  media  konverter  dari                                                   Optical menjadi Ethernet    dan  sebaliknya.    Telways memiliki dua ,Jenis yaitu Telways StandAlone  dan  Telways  Chasis.Telways  Chasis dapat terhubung  ke NMS  sehinggadapat termonitorsedangkan Telways Stand Alone tidak. Kabel UTP/ STP  yang digunakan biasanya menggunakan susunan Pin Stright.







Patchcord 








Patchcord adalah kabel fiber optik dengan panjang tertentu yang sudah terpasang konektor di ujungnya. digunakan untuk menghubungkan antar perangkat atau ke koneksi telekomunikasi.
Patch cord adalah kabel fiber indoor yang dipakai hanya untuk di dalam ruangan saja. Ada yang simplex (1 core) dan ada pula yang duplex (2 core), Single mode dan Multimode.
Patch cord mempunyai banyak sekali jenis konektor, karena masing-masing perangkat / alat yang digunakan mempunyai tipe yang berbeda pula disesuaikan dengan kebutuhan.


Sekian dulu ya kawan, tentang pembahasan mengenai fiber optic dan perangkat – perangkatnya.. masih banyak lagi kok di tunngu aja update terbarunya.
Terima kasih
Wassalamualaikum  wr  wb

1 komentar: